Teh mengandung senyawa yang disebut epigallocatechin-3-gallate (EGCG) yang telah diteliti memiliki berbagai efek perlindungan pada tulang dan persendian.
Tidak hanya membantu mengurangi rasa nyeri, tetapi juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan mencegah kerusakan tulang yang terkait dengan penuaan.
3. Menurunkan risiko osteoarthritis
Osteoarthritis adalah jenis arthritis yang umum terjadi pada orang tua. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh secara teratur dapat membantu mengurangi risiko osteoarthritis.
Teh membantu mempertahankan keseimbangan antara sintesis dan degradasi tulang, sehingga mencegah kerusakan tulang yang terkait dengan penyakit ini.
Baca Juga: 34 Pemain yang Ikut Seleksi Timnas untuk Bertanding di Piala Dunia U-17 2023
4. Mengurangi radikal bebas
Radikal bebas adalah molekul yang dapat menyebabkan stres oksidatif dan kerusakan sel. Stres oksidatif dapat memperburuk gejala nyeri.
Teh mengandung antioksidan yang kuat, seperti vitamin C dan E, serta katekin, yang dapat mengurangi jumlah radikal bebas dalam tubuh dan meminimalkan kerusakan sel.
5. Meningkatkan fleksibilitas sendi