DAMAREMAS.COM, Kediri - Dalam upaya meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu, Pemerintah Kabupaten Kediri telah mengalokasikan Dana Bantuan Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA) sebesar Rp 23 miliar. Dana ini disalurkan dalam bentuk beasiswa kepada 9.013 siswa SD hingga mahasiswa perguruan tinggi dan guru PAUD di Kabupaten Kediri.
Menurut Dedy Kriswahyudi, Perencana Ahli Muda Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, bantuan pendidikan ini mencakup berbagai tingkatan pendidikan, mulai dari SD hingga perguruan tinggi, dan mencakup pula guru PAUD. Berikut adalah rincian penyaluran dana GNOTA:
Mahasiswa STIKES Pamenang sebanyak 52 anak masing-masing anak menerima Rp 12.500.00 dengan total alokasi bantuan sebesar Rp 650 juta.
Bantuan pendidikan siswa penerbangan 1 anak sebesar Rp 3.500.00
130 siswa kelas X SMA menerima bantuan masing-masing Rp 31.800.000 dengan alokasi dana total sebesar Rp 4.134.000.000, sementara siswa kelas XI dan XII sebanyak 76 anak per anak mendapatkan bantuan sebesar Rp 7.500.000 dengan total alokasi anggaran sebesar Rp 570.000.000.
243 mahasiswa baru S1/D4 mendapatkan bantuan Rp 7.000.000 per anak, total anggaran Rp 1.701.000.000, sedangkan mahasiswa baru D3 sebanyak 23 anak mendapatkan bantuan total senilai Rp 115.000.000, per anak mendapatkan bantuan sebesar Rp 5.000.000.
Bantuan mahasiswa prestasi mencakup 263 anak dengan total bantuan lebih dari Rp 1.315.000.000, masing-masing anak mendapatkan bantuan sebesar Rp 5.000.000.
Guru PAUD sebanyak 21 orang menerima bantuan pendidikan masing-masing sebesar Rp 5.000.000 dengan total anggaran sebesar Rp 105.000.000.
Penerima bantun pendidikan tingkat SMA/SMK/MA sebanyak 4.060 anak masing-masing menerima Rp 2.000.000 dengan total bantuan sebesar Rp 8.120.000.000.
Sementara itu sebanyak 4.001 Siswa SMP/MTs mendapatkan bantuan total sebesar Rp 6.001.500.000 per anak mendapatkan bantuan dana sebesar Rp 1.500.000.
