DAMAREMAS.COM - Media sosial sedang dihebohkan dengan pinjol AdaKami yang salah satu nasabahnya bunuh diri akibat terlilit hutang.
Dilansir dari X (Twitter) akun pengungkap kebenaran, pinjol AdaKami selalu melakukan order fiktif kepada nasabahnya termasuk kepada korban yang telah bunuh diri itu.
Dalam unggahannya itu dia menyebutkan korban pinjol Adakami telah memakan banyak korban dan bukan cuma almarhum K saja.
“Aku melihat banyak yang terheran-heran dan ga percaya kalau Adakami pakai order fiktif untuk nerror ya.. Korban order fiktif itu bukan hanya Almarhum K, tapi sudah mengalami banyak debitur. Ini salah satu contohnya” Tulisnya.
Baca Juga: Kongres XXV PWI di Bandung Bakal Dibuka Secara Resmi Oleh Presiden Jokowi
Penagihan hutang yang dilakukan AdaKami sungguh tidak manusiawi karena mereka sering melakukan teror hingga membuat para nasabah ketakutan dan sulit untuk menanggapinya.
Kasus bunuh diri ini, diduga korban melakukan aksinya setelah diteror berulang kali oleh penagih utang dari pinjol AdaKami.
Karena kasus yang viral tersebut, membuat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) turut mengatasi masalah ini dan memanggil jajaran petinggi AdaKami untuk mengklarifikasi atas dugaan kasus bunuh diri itu.
Menanggapi kasus ini, AdaKami mengungkapkan turut prihatin atas kehilangan nyawa yang diduga merupakan nasabah mereka.
