Nasional

Mengenal 3 Istilah Konsep Pendidikan Di Sekolah Kedinasan Poltekim

Damar Emas
  • Senin, 20 Februari 2023 | 21:50
Politeknik Imigrasi (Facebook / Politeknik Imigrasi)



DAMAREMAS.COM - 
Perguruan Tinggi Keimigrasian (Poltekim) adalah Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK) Kementerian Hukum dan HAM yang menyelenggarakan pendidikan profesi kedinasan terutama untuk penerapan keahlian dan pengetahuan di bidang keimigrasian. Perguruan tinggi ini sebelumnya dikenal sebagai Akademi Imigrasi (AIM). Sekolah kedinasan Poltekim saat ini diurus oleh Wisnu Widayat sebagai direktur.

Didirikan sejak tahun 1962 dan kembali didirikan pada tahun 2000, sekolah kedinasan Poltekim melatih kader-kader untuk bekerja di pemerintahan yang berhubungan dengan bidang keimigrasian. Bidang keimigrasian tersebut tersebar di kantor imigrasi yang ada di berbagai daerah di Indonesia maupun di departemen imigrasi perwakilan Indonesia di luar negeri.

Politeknik Imigrasi yang biasa disebut Poltekim, adalah sekolah kedinasan layanan pemerintah Indonesia di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Dalam Poltekim terdapat 3 istilah untuk menyebut konsep yang digunakan dalam proses pendidikannya, yaitu :

Baca juga : Baca Juga: Mengenal Sekolah Kedinasan Keimigrasian, Poltekim

  • Pengajaran

Pelatihan para taruna meliputi mata kuliah dasar umum, mata kuliah keahlian mata kuliah dasar khusus, dan mata kuliah keterampilan untuk bidang hukum, ilmu sosial dan tentu saja materi spesialis otoritas imigrasi.

Di area ini taruna belajar belajar baik sendiri maupun berkelompok. Tentunya dengan kerjasama yang baik antar anggota kelompok belajar, hal ini dapat memperluas wawasan dan pengetahuan taruna serta memudahkan proses transformasi ilmu.

Baca juga : Baca Juga: Mengenal Sekolah Kedinasan POLTEKIP Naungan Kemenkumham

Para taruna mendapatkan pendidikan berbagai mata kuliah (MK) baik MK Dasar Umum, MK Dasar Khusus, MK Keahlian dan MK Keterampilan untuk bidang Keimigrasian.(materi dan teknis), ilmu hukum, dan ilmu sosial.

Taruna pada bidang pengajaran diajarkan bisa belajar secara perorangan maupun berkelompok. Wawasan dapat bertambah dan pengetahuan semakin meningkat dengan adanya kerjasama yang baik diantara anggota kelompok belajar, serta proses transformasi ilmu para taruna bisa dilakukan dengan mudah.

  • Pelatihan

Seperti yang diketahui, imigrasi adalah garda terdepan sebagai pintu gerbang negara, artinya para mahasiswa Poltekim yang dipersiapkan untuk menjadi kader penjaga garda terdepan akan menjadi orang-orang pertama menerima kedatangan warga negara asing, maupun mengantarkan warga negara Indonesia ke negara luar.

Baca juga : Baca Juga: Mengenal Sekolah Kedinasan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)

Menjaga pintu gerbang negara Indonesia dengan baik membutuhkan personel yang berkualitas yang dihasilkan dari latihan dan dapat mengembangkan keterampilan para taruna. Pelatihan tersebut menawarkan pelatihan bahasa asing seperti bahasa mandarin, arab, inggris, jepang dan melayu, dll.

Untuk mendalami bidang teknologi dan informasi, taruna mendapatkan pelatihan komputer dari dosen-dosen yang mumpuni di bidangnya. Di bidang bela diri, taruna dilatih bela diri karate dan taekwondo. Dalam bidang kekuatan fisik yaitu berupa senam maupun fitness, serta dilatih untuk melatih keseimbangan irama tubuh.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya