Kediri

Pj Wali Kota Kediri Dampingi Gubernur Jawa Timur Resmikan Gedung Asrama Raden Patah 3 SMAN 5 Taruna Brawijaya

Damar Emas
  • Sabtu, 3 Februari 2024 | 10:30
Pj Wali Kota Kediri Dampingi Gubernur Jawa Timur Resmikan Gedung Asrama Raden Patah 3 SMAN 5 Taruna Brawijaya

DAMAREMAS.COM , Kediri - Para taruna SMAN 5 Taruna Brawijaya Kediri mulai dapat menempati gedung asrama baru Raden Patah 3. Pasalnya, gedung asrama baru tersebut telah selesai dibangun dan diresmikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Pj Wali Kota Kediri Zanariah, Jumat (2/2). Tiap gedung asrama akan ditempati oleh satu tingkatan. Tak hanya gedung asrama,  Rumah Makan Putri Campa Lantai 2 juga ikut diresmikan. Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti. 


"Selamat datang Bu Gubernur Jawa Timur, di momen peresmian ini bisa berjumpa kembali. Kami yakin para taruna akan semakin semangat dalam belajar dan menorehkan lebih banyak prestasi lagi. Terima kasih Ibu Gubernur Jawa Timur yang telah memberikan perhatian pada sektor pendidikan, utamanya yang ada di Kota Kediri," sambut Pj Wali Kota Kediri. 


Lebih lanjut, Zanariah juga berharap SMAN 5 Taruna Brawijaya bisa menarik masyarakat luas untuk datang ke Kota Kediri dan belajar di sini. Serta berpesan kepada para taruna dan taruni untuk tetap semangat menimba ilmu. Karena apa yang diperjuangkan hari ini akan membuahkan hasil manis di masa depan. “Jadilah  sosok tangguh, disiplin, memiliki karakter kebangsaan yang kuat, sehingga ke depan dapat memberikan dedikasi terbaik untuk kebaikan dan kemajuan kehidupan bangsa dan negara,” tambahnya.


Pj Wali Kota Kediri Dampingi Gubernur Jawa Timur Resmikan Gedung Asrama Raden Patah 3 SMAN 5 Taruna Brawijaya
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur menuturkan bahwa SMAN 5 Taruna Brawijaya ini menyiapkan pendidikan berbasis asrama atau _boarding school_. Pada _boarding school_ ini selain kurikulum dari Kemendikbud Dikti yang digunakan  juga mengintegrasikan dengan kurikulum ketahanan nasional. 


Khofifah Indar Parawansa menambahkan bahwa tujuan mengintegrasikan kurikulum ketahanan nasional ini agar para taruna taruni ini bisa menjadi _speaker_ dari proses untuk membangun kecintaan terhadap tanah air. Pada akhirnya mereka tidak hanya menjadi pintar tapi juga benar dalam menjaga NKRI. "Mudah-mudahan ini bisa memberikan tambahan bangunan karakter dan kepemimpinan bagi anak-anak. Ketika nanti mereka usai belajar dari sini, mereka akan memiliki kekuatan kepemimpinan dan punya karakter kebangsaan yang bagus," tutupnya. 


Sebelum melakukan peresmian, Gubernur Jawa Timur dan Pj Wali Kota Kediri meninjau pasar murah yang diselenggarakan di Halaman SMAN 5 Taruna Brawijaya Kediri. Ada empat komoditas yang dijual dalam pasar murah ini yakni Beras SPHP Rp 10.400/kg, gula pasir Rp 14.000/kg, telur Rp 24.000/kg dan minyak goreng Rp 13.000/liter. Warga Kota Kediri menyambut dengan antusias pasar murah ini, terbukti antrian warga untuk membeli sangat ramai mulai dari siang hingga sore hari. Pada kesempatan ini, Gubernur Jawa Timur juga membagikan tiap-tiap komoditas yang dijual kepada warga yang sedang mengantri. 


Hadir pula Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Aries Agung Paewai, Kepala Disperindag Provinsi Jawa Timur Iwan, Kepala Bakorwil Madiun Heru Wahono, Kepala Sekolah SMAN 5 Taruna Brawijaya Kediri Eko Agus Suwandi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Anang Kurniawan dan taruna Taruni SMAN 5 Taruna Brawijaya Kediri.


Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Kediri

Reporter: sono

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya

google.com, pub-7374933357971941, DIRECT, f08c47fec0942fa0